Polresbontang.com – Ditengah pandemi COVID-19 yang berkepanjangan, akan berdampak terhadap ketersediaan pangan bagi masyarakat. Kekhawatiran akan kekurangan dan kelangkaan pasokan bahan pangan menjadi perhatian serius Pemerintah.
Ketersediaan bahan pangan pada masyarakat menjadi perhatian bagi PT. Indominco Mandiri. Perusahaan yang bergerak dalam kegiatan tambang Batu Bara diwilayah Bontang, Kutim dan Kukar ini menjalin kerjasama dengan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Desa (Forkopimdes) dan Masyarakat Desa Santan Tengah untuk meningkatkan perekonomian masyarakat di tengah adanya wabah copid 19.
Hari ini Rabu (17/06.2020) Management PT. Indominco Mandiri bersama Kepala Desa Santan Tengah Nasrullah dan Bhabinkamtibmas Polsek Marangkayu – Polres Bontang Aipda Rusli melakukan koordinasi membahas tentang rencana meningkatkan perekonomian masyarakat di tengah adanya wabah copid 19.
PT. Indominco Mandiri berencana membangun pabrik pengolahan pakan ternak sapi, pabrik pembuatan pupuk organik dari hasil limbah kotoran sapi serta memberikan bantuan indukan sapi bali sebanyak 50 ekor.
Pabrik dan peternakan Sapi tersebut akan di bangun di Handil Mico RT 09 DS. Santan Tengah Kec. Marangkayu dan akan di jadikan pusat training center untuk desa yang masuk zona ring 1 wilayah PT. Indominco Mandiri.
Keberadaan Pabrik dan Peternakan Sapi tersebut diharapkan dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat khususnya Warga Desa Santan Tengah, kata Bhabinmatibmas Aipda Ruli.
Kapolres Bontang AKBP Boyke Karel Wattimena, SIK. MH berharap Tiga Pilar Desa dan Kelurahan hendaknya menjadi Pelopor Ketahanan Pangan, dengan memberikan motivasi kepada masyarakat untuk memanfaatkan pekarangan rumah menjadi lahan prodoktif.