Bontang – Suasana aktifitas di Pasar Rawa Indah pagi ini Senin (9/12/2024) tampak tegang akibat perselisihan yang terjadi antara sesama pedagang sekira pukul 08.15 wita.
Bermula dari cekcok antara ES (53) dengan istri BES (50) dimana keduanya adalah pedagang di Pasar Rawa Indah . Saat itu istri BES meminta ES untuk memindahkan lapak dagangannya karena dianggap menghalangi akses keluar kendaraannya hingga terjadilah perdebatan. Situasi memanas saat korban ES diduga menyerang istri terduga BES, sehingga dengan spontan terduga menyerang balik korban dengan menggunakan pisau yang dipakai berjualan mengakibatkan leher dan tangan kiri korban ES mengalami luka serius.
Menanggapi insiden itu, Kapolres Bontang melalui Kapolsek Bontang Selatan AKP Rakib menerangkan “Benar telah terjadi tindak pidana penganiayaan Pasar Rawa Indah. Bermula dari perselisihan sesama pedagang dan berujung pada tindakan kekerasan menggunakan senjata tajam. Saat ini korban ES mengalami luka serius dan
tengah dilakukan penanganan medis di RSUD Kota Bontang. Sementara itu, terduga BES berhasil diamankan sekitar pukul 17.30 Wita, kami memastikan proses penyidikan dilakukan secara transparan dan sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku” ucapnya.
Atas Insiden ini diharapkan masyarakat, khususnya para pedagang di Pasar Rawa Indah, untuk menjaga ketertiban dan menghindari tindakan yang dapat memicu konflik. Setiap permasalahan sebaiknya diselesaikan melalui komunikasi yang baik dan melibatkan pihak yang berwenang.
Humas Polres Bontang